Ruangan yang bersih dan rapi bukan cuma enak dipandang, tapi juga bikin betah. Tapi tanpa disadari, ada beberapa barang yang justru jadi “biang kerok” ruangan cepat kotor dan berantakan. Walau terkesan sepele, barang-barang ini bisa jadi sumber debu, bau tak sedap, atau bahkan tempat bersarangnya serangga. Nah, biar rumah tetap bersih dan nyaman, yuk kenali 7 barang yang sebaiknya tidak kamu simpan sembarangan di dalam ruangan.

1. Kardus Bekas

Kardus sering disimpan karena dianggap masih berguna, apalagi buat yang hobi belanja online. Tapi sebenarnya kardus bekas adalah magnet debu dan sarang favorit kecoa atau rayap. Materialnya yang mudah menyerap lembap juga membuat ruangan jadi lebih cepat pengap.

Solusi: Jika memang perlu disimpan, pastikan kardus dalam kondisi kering dan bersih. Simpan di area tertutup seperti gudang, bukan di kamar tidur atau ruang tamu.

2. Baju Kotor yang Menumpuk

Tumpukan baju kotor di sudut kamar bisa bikin ruangan terasa sumpek dan tidak segar. Apalagi kalau ada baju basah atau lembap yang ikut menumpuk, bisa jadi sumber bau dan jamur.

Solusi: Sediakan keranjang khusus untuk baju kotor dan usahakan langsung dicuci secara rutin. Pilih keranjang yang tertutup agar tampak rapi dan tidak menimbulkan bau.

3. Mainan Anak yang Sudah Tidak Terpakai

Mainan yang tercecer dan tidak dimainkan lagi cuma akan jadi sarang debu dan membuat ruangan terlihat semrawut. Terlebih jika mainannya banyak dan terbuat dari plastik berpori atau kain.

Solusi: Lakukan penyortiran secara berkala. Donasikan mainan yang masih layak atau simpan di tempat tertutup seperti box atau lemari khusus.

4. Majalah dan Koran Lama

Majalah dan koran lama memang menyimpan nostalgia, tapi menyimpannya terlalu lama bisa menumpuk debu dan jadi tempat favorit serangga kecil bersembunyi. Kertas yang menua juga cenderung menguning dan berbau apek.

Solusi: Simpan hanya edisi yang penting atau punya nilai sentimental tinggi. Gunakan kotak arsip tertutup dan jauhkan dari tempat tidur atau ruang keluarga.

5. Peralatan Elektronik Rusak

TV lama, blender mati, atau kabel yang sudah kusut biasanya dibiarkan begitu saja karena “sayang dibuang”. Padahal, barang-barang ini cuma jadi penumpuk ruang dan tempat debu bersarang.

Solusi: Jika tidak bisa diperbaiki dalam waktu dekat, sebaiknya langsung dijual sebagai barang bekas atau dibuang dengan cara yang ramah lingkungan.

6. Botol dan Wadah Kosmetik Kosong

Sering merasa "nanti diisi ulang", banyak orang menyimpan botol bekas skincare atau makeup. Sayangnya, botol kosong hanya akan memenuhi meja rias dan jadi sarang debu. Parahnya lagi, sisa produk yang tertinggal bisa jadi tempat tumbuh bakteri.

Solusi: Segera buang atau daur ulang botol dan kemasan yang sudah habis. Untuk produk refill, simpan hanya wadah yang benar-benar akan digunakan kembali.

7. Tanaman Hias Palsu yang Tidak Pernah Dibersihkan

Tanaman palsu memang praktis dan bebas repot, tapi kalau tidak dibersihkan secara rutin, permukaannya bisa menumpuk debu. Alih-alih mempercantik ruangan, malah bikin udara jadi kotor.

Solusi: Bersihkan secara berkala dengan lap basah atau kemoceng halus. Atau pertimbangkan ganti ke tanaman hidup yang juga bisa menyaring udara.

Kebersihan dan kenyamanan ruangan bukan cuma soal menyapu dan mengepel. Menyortir dan memilih barang yang disimpan juga punya pengaruh besar. Dengan menghindari 7 barang di atas, kamu bisa menciptakan ruangan yang lebih lega, bersih, dan sehat.

Kapan terakhir kali kamu sortir isi ruangan? Mungkin ini saatnya untuk cek ulang dan mulai bersih-bersih. Kalau kamu ingin melengkapi ruangan dengan furniture yang minim debu dan mudah dibersihkan, pilih yang desainnya simpel dan fungsional. Karena terkadang, kunci rumah bersih bukan cuma dari seberapa sering dibersihkan, tapi dari bagaimana kita menatanya.

Ingat, sedikit barang bisa berarti banyak kenyamanan.