Hello, world! This is a toast message.

Hai!

x

Kalau kamu butuh bantuan,
hubungi kami via WhatsApp ya!

phone

Lebih hemat dengan Free Ongkir hingga 100%

Rumah Gaya Mid-Century, Ini Pengertian dan Ciri Khasnya
Edukasi

Rumah Gaya Mid-Century, Ini Pengertian dan Ciri Khasnya

Ditulis oleh Mei Anggraini

14 Mei 2025

Di antara banyaknya gaya arsitektur hunian, mid-century modern menempati gaya yang unik dan klasik, namun selalu terasa relevan. Dikenal lewat estetika yang bersih, bentuk yang lugas, dan pendekatan desain yang sangat memperhatikan hubungan antara manusia dan alam, gaya mid-century kembali digemari di era modern ini.

Bagi kalangan yang mengapresiasi keindahan dalam kesederhanaan, rumah bergaya mid-century bukan sekadar bentuk visual, tetapi representasi dari gaya hidup yaitu fungsional, elegan, dan jujur pada material serta ruang itu sendiri.

Apa Itu Rumah Gaya Mid-Century?

Mid-century modern adalah gaya arsitektur dan desain interior yang berkembang pesat antara tahun 1945 hingga 1970-an, khususnya di Amerika Serikat dan Eropa. Ia muncul sebagai respons terhadap perubahan sosial dan teknologi pasca Perang Dunia II, dimana kebutuhan akan hunian yang efisien, praktis, namun tetap estetik mulai meningkat.

Gaya ini mengedepankan prinsip "form follows function" bentuk mengikuti fungsi. Rumah-rumah mid-century dirancang untuk mendukung gaya hidup yang sederhana, terbuka, dan menyatu dengan lingkungan. Walaupun lahir puluhan tahun lalu, estetika mid-century tetap relevan bahkan terasa sangat contemporary, menjadikannya pilihan populer bagi banyak keluarga urban masa kini.

Ciri Khas Rumah Bergaya Mid-Century

Untuk mengenali rumah bergaya mid-century, kita bisa memperhatikan elemen-elemen khas yang membedakannya dari gaya lain. Meskipun tampil sederhana, setiap garis dan material dalam rumah mid-century dipilih dengan tujuan yang jelas dan penuh pertimbangan.

Berikut adalah beberapa ciri utama yang menjadi identitas gaya ini:

1. Bukaan Besar dan Keterhubungan dengan Alam

Rumah mid-century hampir selalu memiliki jendela besar, pintu geser kaca, dan bukaan yang luas. Ini bukan hanya sekadar elemen arsitektur, tapi filosofi: mengaburkan batas antara ruang dalam dan luar. Cahaya alami dibiarkan masuk sebanyak mungkin, memberikan kesan hangat dan hidup pada interior.

2. Atap Datar atau Miring Lembut

Garis atap dalam rumah mid-century cenderung datar atau memiliki kemiringan ringan. Bentuk ini memberikan siluet yang bersih dan horizontal, yang mempertegas kesan panjang dan terbuka dari bangunan. Tak ada lengkungan atau bentuk rumit untuk menunjukkan kesan lugas dan efisien.

3. Garis Geometris dan Simetri Sederhana

Desain mid-century menghindari ornamen yang berlebihan. Garis-garis lurus, bentuk kotak, dan keseimbangan proporsi menjadi fondasi utama. Ini menciptakan tampilan yang tenang namun tetap kuat secara visual. Kesederhanaan diolah menjadi keindahan.

4. Material Natural Dipadukan dengan Industri

Salah satu kekuatan estetika mid-century terletak pada keberaniannya mencampur material. Kayu solid seperti walnut, oak, atau teak digunakan berdampingan dengan baja, kaca besar, dan terkadang beton. Kontras ini menghasilkan karakter yang unik: hangat dan organik, namun tetap modern dan kokoh.

5. Palet Warna Netral dengan Aksen Cerah

Warna dasar dalam rumah mid-century biasanya netral yaitu putih, abu-abu, cokelat tanah, hingga zaitun. Namun, sering kali ditambahkan aksen warna cerah seperti biru toska, mustard, oranye burnt, atau kuning terang untuk menciptakan kontras yang menarik dan menyegarkan.

6. Furnitur Ikonik dan Fungsional

Furnitur mid-century sangat mudah dikenali: bentuknya ramping, berkaki panjang, tanpa dekorasi berlebih. Kursi Eames, meja tulip, atau credenza kayu datar adalah contoh furnitur ikonik dari era ini. Setiap perabot tidak hanya fungsional, tapi juga memiliki nilai artistik yang tinggi.

 

Gaya mid-century adalah tentang bagaimana menciptakan keindahan dari hal-hal yang esensial. Rumah-rumah bergaya ini tidak berteriak untuk diperhatikan, tapi justru memikat lewat ketenangan, proporsi yang harmonis, dan koneksi mendalam dengan lingkungan. Itulah sebabnya, hingga kini, mid-century tetap menjadi simbol gaya yang tak lekang oleh waktu.

 

Semoga tulisan ini membantu!

Edukasi

Rumah Gaya Mid-Century, Ini Pengertian dan Ciri Khasnya

Ditulis oleh Mei Anggraini

Terakhir diubah pada 14 Mei 2025

Di antara banyaknya gaya arsitektur hunian, mid-century modern menempati gaya yang unik dan klasik, namun selalu terasa relevan. Dikenal lewat estetika yang bersih, bentuk yang lugas, dan pendekatan desain yang sangat memperhatikan hubungan antara manusia dan alam, gaya mid-century kembali digemari di era modern ini.

Bagi kalangan yang mengapresiasi keindahan dalam kesederhanaan, rumah bergaya mid-century bukan sekadar bentuk visual, tetapi representasi dari gaya hidup yaitu fungsional, elegan, dan jujur pada material serta ruang itu sendiri.

Apa Itu Rumah Gaya Mid-Century?

Mid-century modern adalah gaya arsitektur dan desain interior yang berkembang pesat antara tahun 1945 hingga 1970-an, khususnya di Amerika Serikat dan Eropa. Ia muncul sebagai respons terhadap perubahan sosial dan teknologi pasca Perang Dunia II, dimana kebutuhan akan hunian yang efisien, praktis, namun tetap estetik mulai meningkat.

Gaya ini mengedepankan prinsip "form follows function" bentuk mengikuti fungsi. Rumah-rumah mid-century dirancang untuk mendukung gaya hidup yang sederhana, terbuka, dan menyatu dengan lingkungan. Walaupun lahir puluhan tahun lalu, estetika mid-century tetap relevan bahkan terasa sangat contemporary, menjadikannya pilihan populer bagi banyak keluarga urban masa kini.

Ciri Khas Rumah Bergaya Mid-Century

Untuk mengenali rumah bergaya mid-century, kita bisa memperhatikan elemen-elemen khas yang membedakannya dari gaya lain. Meskipun tampil sederhana, setiap garis dan material dalam rumah mid-century dipilih dengan tujuan yang jelas dan penuh pertimbangan.

Berikut adalah beberapa ciri utama yang menjadi identitas gaya ini:

1. Bukaan Besar dan Keterhubungan dengan Alam

Rumah mid-century hampir selalu memiliki jendela besar, pintu geser kaca, dan bukaan yang luas. Ini bukan hanya sekadar elemen arsitektur, tapi filosofi: mengaburkan batas antara ruang dalam dan luar. Cahaya alami dibiarkan masuk sebanyak mungkin, memberikan kesan hangat dan hidup pada interior.

2. Atap Datar atau Miring Lembut

Garis atap dalam rumah mid-century cenderung datar atau memiliki kemiringan ringan. Bentuk ini memberikan siluet yang bersih dan horizontal, yang mempertegas kesan panjang dan terbuka dari bangunan. Tak ada lengkungan atau bentuk rumit untuk menunjukkan kesan lugas dan efisien.

3. Garis Geometris dan Simetri Sederhana

Desain mid-century menghindari ornamen yang berlebihan. Garis-garis lurus, bentuk kotak, dan keseimbangan proporsi menjadi fondasi utama. Ini menciptakan tampilan yang tenang namun tetap kuat secara visual. Kesederhanaan diolah menjadi keindahan.

4. Material Natural Dipadukan dengan Industri

Salah satu kekuatan estetika mid-century terletak pada keberaniannya mencampur material. Kayu solid seperti walnut, oak, atau teak digunakan berdampingan dengan baja, kaca besar, dan terkadang beton. Kontras ini menghasilkan karakter yang unik: hangat dan organik, namun tetap modern dan kokoh.

5. Palet Warna Netral dengan Aksen Cerah

Warna dasar dalam rumah mid-century biasanya netral yaitu putih, abu-abu, cokelat tanah, hingga zaitun. Namun, sering kali ditambahkan aksen warna cerah seperti biru toska, mustard, oranye burnt, atau kuning terang untuk menciptakan kontras yang menarik dan menyegarkan.

6. Furnitur Ikonik dan Fungsional

Furnitur mid-century sangat mudah dikenali: bentuknya ramping, berkaki panjang, tanpa dekorasi berlebih. Kursi Eames, meja tulip, atau credenza kayu datar adalah contoh furnitur ikonik dari era ini. Setiap perabot tidak hanya fungsional, tapi juga memiliki nilai artistik yang tinggi.

 

Gaya mid-century adalah tentang bagaimana menciptakan keindahan dari hal-hal yang esensial. Rumah-rumah bergaya ini tidak berteriak untuk diperhatikan, tapi justru memikat lewat ketenangan, proporsi yang harmonis, dan koneksi mendalam dengan lingkungan. Itulah sebabnya, hingga kini, mid-century tetap menjadi simbol gaya yang tak lekang oleh waktu.

 

Semoga tulisan ini membantu!

Artikel Serupa
Edukasi

13 Mar 2025

Mengenal Desain Rumah Japandi: Pengertian, Filosofi, Hingga Ciri-cirinya

Edukasi

15 Mar 2025

Kenapa Perlu Merencanakan Desain Interior? Ini Alasannya!

Edukasi

18 Mar 2025

Apa Itu Finishing Veneer? Ini Kelebihan dan Jenis-jenisnya

Edukasi

22 Mar 2025

Jenis Kayu Terbaik untuk Furniture Untuk Tema Modern Hingga Tradisional

Edukasi

22 Mar 2025

Mengenal Engineering Wood: Pengertian dan Kelebihannya

Edukasi

25 Mar 2025

Apa Perbedaan Side Table dengan Coffee Table? Ini Jawaban Lengkapnya

Edukasi

25 Mar 2025

Mengenal Lebih Dekat Finishing Veneer Ini Pengertian, Keunggulan, Proses, dan Jenisnya

Edukasi

21 Apr 2025

Pengertian Wardrobe, Lemari Pakaian Yang Super Compact

Edukasi

22 Apr 2025

Kayu Olahan: Alternatif Modern Untuk Mewujudkan Furniture Berkualitas

Edukasi

23 Apr 2025

Ini Alasan Harus Punya Side Table di Kamar Tidur

Edukasi

24 Apr 2025

Credenza, Furnitur Fungsional yang Buat Ruangan Lebih Elegan

Edukasi

25 Apr 2025

Meja Kopi: Pengertian, Fungsi dan Rekomendasi Penempatannya

Edukasi

14 Mei 2025

Tidak Hanya Warna Netral, Ini Ciri Khas Rumah Minimalis

Edukasi

14 Mei 2025

Rumah Gaya Mid-Century, Ini Pengertian dan Ciri Khasnya

Edukasi

15 Mei 2025

Tips Memilih Buffet TV yang Sesuai Pilihan

Edukasi

15 Mei 2025

Cara Ampuh Basmi Rayap yang Bersarang pada Furniture Kayu

Edukasi

20 Mei 2025

Apa Saja Fungsi Meja Konsol? Ini Jawaban Lengkapnya

Edukasi

22 Mei 2025

5 Manfaat Divan bagi Kesehatan Tubuh

Edukasi

22 Mei 2025

Jenis-Jenis Ukuran Divan Kasur, Sesuaikan dengan Kebutuhan Kamu

Edukasi

23 Mei 2025

Mengenal Dresser: Fungsi, Jenis, dan Tips Memilih Furnitur Penyimpanan yang Elegan

Edukasi 13 Mar 2025

Mengenal Desain Rumah Japandi: Pengertian, Filosofi, Hingga Ciri-cirinya

Edukasi 15 Mar 2025

Kenapa Perlu Merencanakan Desain Interior? Ini Alasannya!

Edukasi 18 Mar 2025

Apa Itu Finishing Veneer? Ini Kelebihan dan Jenis-jenisnya

Edukasi 22 Mar 2025

Jenis Kayu Terbaik untuk Furniture Untuk Tema Modern Hingga Tradisional

Edukasi 22 Mar 2025

Mengenal Engineering Wood: Pengertian dan Kelebihannya

Edukasi 25 Mar 2025

Apa Perbedaan Side Table dengan Coffee Table? Ini Jawaban Lengkapnya

Edukasi 25 Mar 2025

Mengenal Lebih Dekat Finishing Veneer Ini Pengertian, Keunggulan, Proses, dan Jenisnya

Edukasi 21 Apr 2025

Pengertian Wardrobe, Lemari Pakaian Yang Super Compact

Edukasi 22 Apr 2025

Kayu Olahan: Alternatif Modern Untuk Mewujudkan Furniture Berkualitas

Edukasi 23 Apr 2025

Ini Alasan Harus Punya Side Table di Kamar Tidur

Edukasi 24 Apr 2025

Credenza, Furnitur Fungsional yang Buat Ruangan Lebih Elegan

Edukasi 25 Apr 2025

Meja Kopi: Pengertian, Fungsi dan Rekomendasi Penempatannya

Edukasi 01 Jan 1970

Tidak Hanya Warna Netral, Ini Ciri Khas Rumah Minimalis

Edukasi 01 Jan 1970

Rumah Gaya Mid-Century, Ini Pengertian dan Ciri Khasnya

Edukasi 01 Jan 1970

Tips Memilih Buffet TV yang Sesuai Pilihan

Edukasi 01 Jan 1970

Cara Ampuh Basmi Rayap yang Bersarang pada Furniture Kayu

Edukasi 01 Jan 1970

Apa Saja Fungsi Meja Konsol? Ini Jawaban Lengkapnya

Edukasi 01 Jan 1970

5 Manfaat Divan bagi Kesehatan Tubuh

Edukasi 01 Jan 1970

Jenis-Jenis Ukuran Divan Kasur, Sesuaikan dengan Kebutuhan Kamu

Edukasi 01 Jan 1970

Mengenal Dresser: Fungsi, Jenis, dan Tips Memilih Furnitur Penyimpanan yang Elegan